'sakjane' nggak penting

Mmm, besok, kalo kalian punya adek atau anak gitu, jangan deh sekali- kali maksain pilihan mereka sama pilihan kita. Mau peduli atau enggak, ternyata hal kayak gitu tu nggak bisa dianggap sepele. Misalnya jurusan di sekolah deh. Kalo orang lain minat sama jurusan ips ya jangan dipaksa milih ipa. Orang yang ngejalanin apa yang bukan jadi pilihannya itu berat bbbbbuanget! Mungkin ada yang bilang "Ya itu kan nggak masalah, kalo kamu usaha pasti bisa kok dijalani" Memang bisa, tapi prosesnya lama. Buat ngejalani sesuatu yang bukan jadi pilihan kita butuh kekuatan ekstra kalo nggak mau ketinggalan. Ya orang lain mungkin cuma butuh sekali penjelasan untuk ngerti, tapi saya butuh berkali- kali penjelasan. Orang lain cuma butuh sekali latihan untuk bisa, tapi saya butuh berkali. Orang lain cuma butuh sekali nyoba untuk berhasil, saya butuh berkali-kali nyoba. Edan lah.

16052011

Terinspirasi dari tebak- tebakkan klasik berbunyi "Kenapa anak babi jalannya nunduk?" 
Nggak ada hubungannya si memang, tapi tiba- tiba kepikiran kayak gini.. yaudah inilah hasilnya

*tidak dilakukan kejahatan pada foto di atas

Yang Paling Mengganggu Akhir- akhir ini

- Deg- deg an karena mau pengumuman

- Sinetron di TV yang mengkomerisialisasi agama

- Muncul band anaknya Rhoma Irama

- SMS nggak penting dari operator seluler

- Rasa bosan (iyalah)

- Iklan yang terlalu sering ditayangin
- bunyi- bunyian "ga ga ga, ga kuat, ga ga ga, ga kuat, aku ga kuat..."

oooya sip. hari ini saya merasakan apa yang selama ini teman2 rasakan. agak sedikit norak dan nggak penting. tapi yaaaaa tanpa bisa dicegah dan dihindari, kayak gitu sih muncul gitu aja. yah kalo udah gini ceritanya sih  saya mendingan jadi orang yang frigid terus2an aja. ngepyet

kesalahan saya adalah, saya baru sadar kalau selama ini orang2 menganggap saya kelewat 'frigid'.

nggak tau kenapa, tapi rasanya berada di sekitar atau berinteraksi dengan orang2 gaul itu cukup membuat saya ngerasa nggak nyaman.